Spill Kit di Shell

Keberadaan spill kit di Shell menjadi elemen penting dalam sistem keselamatan operasional SPBU. Sebagai fasilitas yang melayani aliran bahan bakar setiap hari, SPBU menghadapi risiko tumpahan yang dapat menimbulkan bahaya kebakaran serta pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, penyediaan spill kit merupakan langkah preventif yang harus diimplementasikan secara konsisten.

Selain itu, pelatihan penggunaan spill kit wajib diberikan kepada semua petugas. Dengan pelatihan yang rutin, respons lapangan menjadi lebih cepat dan prosedur pembersihan dapat berjalan sesuai standar. Selanjutnya, inspeksi berkala terhadap kondisi isi kit membantu memastikan kesiapan saat kejadian.

Komponen dan Fungsi Utama Spill Kit

Secara umum, spill kit di Shell berisi beberapa komponen inti yang masing-masing memiliki fungsi spesifik. Pertama, absorbent pad dan roll menyerap cairan bahan bakar sehingga permukaan menjadi lebih aman. Kedua, absorbent boom menahan penyebaran cairan pada area yang luas. Ketiga, granule penyerap berguna untuk tumpahan kecil di area servis. Selain itu, kit juga melengkapi APD seperti sarung tangan chemical resistant, kacamata pelindung, dan kantong limbah berlabel.

Dengan komponen tersebut, petugas dapat melakukan dekontaminasi sementara sebelum limbah diserahkan kepada vendor pengelola limbah berizin. Oleh karena itu, spill kit tidak hanya mengatasi masalah sementara tetapi juga mendukung proses pengelolaan limbah yang sesuai regulasi.

Contoh Insiden: Tumpahan Bensin di Area Pompa

Sebagai contoh nyata, sebuah SPBU Shell di kawasan perkotaan pernah mengalami tumpahan bensin akibat kegagalan nozzle otomatis. Saat kejadian, petugas segera menutup aliran bahan bakar dan memasang rambu pengaman untuk mengalihkan pengguna. Kemudian, mereka mengambil spill kit dan menempatkan absorbent boom mengelilingi titik tumpahan agar bensin tidak menyebar ke area drainase.

Setelah itu, petugas menaburkan absorbent pad pada titik pusat tumpahan dan secara aktif menyeka permukaan hingga cairan terserap. Setelah penyerapan selesai, petugas mengumpulkan semua material terkontaminasi ke dalam kantong limbah berlabel lalu memprosesnya sesuai prosedur pembuangan. Hasilnya, tim memastikan area kembali aman dalam waktu singkat tanpa memicu kebakaran atau polusi lanjutan.

Studi Kasus Kebocoran Oli pada Layanan Servis SPBU

Di kasus lain yang lebih terperinci, sebuah SPBU Shell dengan layanan servis berkala mengalami kebocoran oli saat penggantian oli kendaraan komersial. Pada awalnya, oli menetes dan menyebar di lantai bengkel sehingga meningkatkan risiko terpeleset. Tim servis segera menutup area dan menandai wilayah berbahaya.

Kemudian, mereka menggunakan granule penyerap dari spill kit untuk menutup area tumpahan. Granule tersebut menyerap oli dalam hitungan menit dan membentuk padatan yang mudah petugas kumpulkan. Setelah itu, petugas membersihkan sisa residu dengan absorbent pad lalu menyeka permukaan hingga kering. Selanjutnya, petugas menaruh seluruh material terkontaminasi ke wadah khusus, mencatatnya dalam log insiden, lalu menyerahkannya kepada kontraktor pengelola limbah berizin.

Kasus ini menunjukkan bahwa kombinasi pelatihan, perlengkapan memadai, serta prosedur dokumentasi membuat penanganan lebih efisien. Dengan cara ini, tim berhasil menekan risiko klaim keselamatan dan menjaga kelancaran operasional.

Prosedur Tanggap Darurat dan Dokumentasi

Pertama, langkah awal saat tumpahan adalah mengamankan sumber dan area terdampak. Selanjutnya, petugas mengambil spill kit, memakai APD, dan melakukan penyerapan. Setelah pembersihan, tim perlu menyusun laporan insiden yang mencatat waktu kejadian, volume perkiraan, jenis bahan tumpah, serta tindakan yang sudah terlaksanakan.

Selain itu, dokumentasi membantu manajemen mengevaluasi pola insiden sehingga tim bisa menerapkan langkah perbaikan operasional secara nyata.

Oleh karena itu, pencatatan bukan tindakan administratif semata, melainkan bagian dari upaya peningkatan keselamatan berkelanjutan.

ONEBIZ Heavy Duty Spill Kit sebagai Opsi untuk SPBU Shell

Sebagai opsi penyediaan perlengkapan, ONEBIZ Heavy Duty Spill Kit menawarkan kapasitas penyerap yang tinggi dan komponen lengkap sesuai kebutuhan SPBU. Selain itu, kit yang dirancang agar mudah diakses mempercepat waktu respons. Dengan demikian, pemasangan unit di lokasi strategis seperti dekat pompa dan bengkel servis dapat meningkatkan kesiapan operasional.

Namun, pemasangan alat saja tidak cukup; pelatihan penggunaan dan jadwal inspeksi berkala tetap menjadi faktor penentu keberhasilan implementasi.

Baca Juga : Spill Kit di SPBU

Kesimpulan

Secara ringkas, spill kit di Shell memainkan peran krusial dalam mitigasi risiko tumpahan bahan bakar dan oli. Selain mencegah bahaya langsung, spill kit mendukung kepatuhan terhadap regulasi lingkungan dan keselamatan kerja. Oleh karena itu, kombinasi antara perlengkapan berkualitas, pelatihan rutin, dan dokumentasi insiden akan menjadikan penanganan tumpahan lebih efektif dan bertanggung jawab.

Saat ini ONEBIZ Heavy Duty Spill Kit sangat mudah ditemukan dan didapatkan di pasaran. Untuk informasi detail, penawaran harga, training (Free) silahkan mengakses website berikut ini: